Bagi Anda yang sering menggunakan mesin pencetak dokumen alias printer, Anda mungkin tidak asing lagi dengan software resetter. Ya, software resetter merupakan software yang digunakan untuk me-reset printer agar dapat digunakan kembali mencetak dokumen.
Contoh kasus: Budi memiliki sebuah printer yang ia beli dari sebuah toko aksesoris komputer tahun lalu. Budi menggunakan printer ini untuk mencetak berbagai dokumen setiap harinya. Seiring dengan penggunaan printer yang terus menurus, suatu hari Budi terkejut karena printernya tidak dapat lagi digunakan. Ia telah memeriksa semua kabel, bahkan menginstal ulang driver printer, namun printernya tetap tidak dapat digunakan.
Printer dapat dinyalakan, namun tidak dapat mencetak satu lembar dokumen pun. Petunjuk lainnya, lampu indikator menyala, namun menyala berkedip-kedip (tidak seperti biasanya). Apa yang sebenarnya terjadi? Apakah printer Budi mengalami kerusakan dan tidak dapat lagi digunakan?
Dari contoh kasus di atas, Budi sebenarnya tidak perlu panik. Mengapa? Karena kemungkinan besar, printernya hanya perlu di-reset agar dapat kembali digunakan.
Cara Reset Printer Epson – Mengapa Perlu Reset?
Anda mungkin bertanya-tanya, mengapa printer perlu di-reset? Pada dasarnya, setiap printer memiliki batasan penggunaan cetak yang dihitung oleh counter atau mesin penghitung yang terdapat di dalam printer. Printer akan macet atau berhenti bekerja ketika hitungan pada counter telah mencapai batasan yang telah ditentukan oleh pabrikan. Jadi, sebenarnya printer masih tetap dapat digunakan, hanya saja counter yang terdapat di dalam printer harus di-reset atau dikembalikan pada keadaan awal (counter = 0).
Sebagai contoh jika sebuah printer dibatasi sebanyak 1000 kali cetak, maka setelah printer mencetak 1000 dokumen, printer tersebut akan berhenti bekerja. Untuk membuat printer tersebut kembali bekerja, pemilik printer harus membawanya ke service center printer terkait untuk di-reset.
Namun, Anda juga dapat me-reset sendiri dengan menggunakan software resetter yang beredar di internet. Solusi alternatif ini selain merupakan solusi yang lebih hemat, juga merupakan sesuatu hal yang mudah untuk dilakukan.
Yang Anda perlukan hanyalah menginstal software resetter printer yang tepat, dan kemudian me-resetnya. Software resetter inilah yang akan mengembalikan keadaan counter pada keadaan awal, yaitu keadaan printer ketika sama sekali belum digunakan.
Cara Reset Printer Epson – Prolog – Resetter Epson TX121, T13, T1100
Artikel kali ini akan menampilkan informasi mengenai resetter printer khusus Epson, yaitu Epson TX121, Epson T13, dan juga Epson T1100. Jadi, bagi Anda pemilik salah satu versi printer Epson tersebut, simak terus artikel ini.
Informasi yang disajikan pada artikel ini adalah link download masing-masing file software resetter. Sebelumnya, penulis telah memeriksa bahwa setiap link dapat bekerja, dan software yang akan Anda download bebas dari adanya virus. Namun untuk memastikan keamanan dari software tersebut, ada baiknya Anda kembali memindainya (scan) dengan menggunakan software anti virus yang terinstal di dalam komputer Anda.
Jika file telah dihapus dari server, maka Anda dapat mencarinya pada internet dengan kata kuncinya masing-masing. Sebagai contoh, gunakan kata kunci “Epson TX121 resetter” untuk mendapatkan hasil pencarian resetter printer Epson TX121, dan seterusnya.
Langsung saja, bagi Anda yang membutuhkan salah satu software resetter di atas, Anda dapat mendownloadnya di bawah ini :
Cara Reset Printer Epson – Download Link:
Download resetter printer Epson TX121 di sini.
Download resetter printer Epson T13 di sini.
Download resetter printer Epson T1100 di sini.
Demikianlah beberapa contoh cara reset printer Epson yang bisa kami bagikan. Mudah-mudahan dapat bermanfaat bagi Anda yang sedang butuh informasi tentang cara reset printer Epson yang Anda miliki.
Tunggu apa lagi? Bagi Anda yang sedang memiliki masalah dengan printer, Anda dapat mencoba me-resetnya untuk membuatnya kembali dapat digunakan. Selamat mencoba, semoga bermanfaat.
Leave a Reply