Jika kita mempergunakan server kita sebagai download center, ada baiknya untuk menambah jumlah koneksi maksimal yang bisa dihandle oleh Apache (HTTPD) agar proses download file tidak terhalang oleh limit yang diberikan oleh server.
Pada sistem VestaCP (2017) yang dipakai default adalah Server MPM: prefork. Ini sebenarnya kurang bagus karena versi lama, tapi mungkin team VestaCP ada pertimbangan tersendiri sehingga memakai Prefork sebagai setting default pada Apache VestaCP
Untuk memastikan apa jenis MPM yg Anda pakai, masuk ke dalam dashboard VestaCP, lalu cari statistik web server. Biasanya ada dengan format https://hostname:8083/list/server/?web
Untuk meningkatkan limit koneksinya bisa dilakukan hal sebagai berikut:
– pergi ke /etc/httpd/conf/
– edit httpd.conf
MPM Prefork Module
Jika Anda ingin tetap memakai prefork module (default VestaCP), tambahkan baris berikut, membuat hingga 2.048 koneksi aktif:
<IfModule mpm_prefork_module> StartServers 5 MinSpareServers 10 MaxSpareServers 15 MaxClients 2048 ServerLimit 2048 MaxRequestsPerChild 100 </IfModule>
MPM Worker Module
Tambahkan baris berikut jika memakai MPM Worker, membuat hingga 1.000 koneksi aktif:
# worker MPM
# StartServers: initial number of server processes to start
# MaxClients: maximum number of simultaneous client connections
# MinSpareThreads: minimum number of worker threads which are kept spare
# MaxSpareThreads: maximum number of worker threads which are kept spare
# ThreadsPerChild: constant number of worker threads in each server process
# MaxRequestsPerChild: maximum number of requests a server process serves
<IfModule mpm_worker_module>
ServerLimit 40
StartServers 2
MaxClients 1000
MinSpareThreads 25
MaxSpareThreads 75
ThreadsPerChild 25
MaxRequestsPerChild 0
</IfModule>
Untuk perhitungan lebih detail. silakan dilihat di sini
Referensi:
http://cloudinservice.com/tune-apache-performance-using-mpm-prefork-module/
Leave a Reply